Stalker / Pemuja Rahasia

Hari ini ku terdiam dalam kamar, tak jelas apa yang akan kulakukan hanya memandangi layar laptop yang terhubung dengan internet. Tiba-tiba terbesit dalam pikiranku untuk membuka blog dari seseorang untuk sekedar tahu apa yang sedang dia pikirkan, apa yang sedang dia rasakan, dan apa yang sudah dia lakukan. Tidak hanya Blog aku juga membuka facebook, IG, path tentang dia untk sekedar tahu apa kabar dia. bukan hanya dia juga tetapi dia, tidak, dia juga, hmm dia juga sih, ya lumayan banyak sih. Ya begitulah aku, untuk sekedar tahu keadaanya dia saja aku perlu melihar sosmednya, aku tak punya keberanian untuk menanyakan langsung.

Saya pikir-pikir apakah saya seorang stalker atau penguntit, apa perbuatan saya salah? saya hanya ingin tahu kabarnya dan membaca tulisannya. meski dengan cara yang mungkin seperti seorang pengeut. Toh dia juga sering aktif di sosmed, dia mengumbar semua yang dia kerjakan hanya

untuk pamer mungkin, atau curhat karena tak ada teman untuk mendengar, atau memberi tahu sesorang bahwa kabarnya saat ini baik-baik saja. Kalau seperti ini berarti saya tidak salah dong, dia memberi informasi ya saya melihatnya, toh dia juga senang tulisannya ada yang membaca, gambarnya ada yang memandangi, meskipun dia juga tidak tahu.

Seorang pengecut, ya mungkin kalian juga bisa mengatakan itu pada saya. Kenapa tak saya tanyakan saja langsung kabarnya, atau perlu langsung saja ungkapkan bahwa saya mengaguminya. Saya tak punya keberanian sampai tahap itu. saya hanya bisa menjadi pemuja rahasia seperti sebuah lagu yang dibawakan oleh sheila on7. Apalah saya yang hanya seorang mahasiswa angkatan udzur yang masih bergelut dengan tugas akhirnya, seorang yang yang mudah menyerah melawan rasa malasnya, seorang yang mempunyai banyak mimpi tanpa bisa mewujudkannya, seseorang yang ingin melupakan masa lalu dan ingin belajar dari kesalahan masa lalunya. Ya itulah saya, sesorang yang tidak memiliki kata sempurna dalam hidupnya.

Saya meminta maaf kepada kamu yang selalu saya untit, terimakasih juga karena tulisan dan postinganmu dapat mengisi waktu kesendirianku. Mungkin sudah saatnya saya harus berubah dan mewujudkan semua anganku, saya sudah muak dengan kondisi ini, yang kadang hanya termenung menyalahkan diri saya sendiri. Saya juga harus menggapai kamu. ya, siapapun kamu yang ada di dunia ini, saya harus mencarimu dan saya harus bisa  bermetamorphosis jika saya ingin meraihmu.